Materimatematika wajib kelas 10. KOORDINAT KUTUB DAN KOORDINAT KARTESIUS. Sistem koordinat polar (sistem koordinat kutub) dalam matematika adalah suatu sistem koordinat 2-dimensi di mana setiap titik pada bidang ditentukan dengan jarak dari suatu titik yang telah ditetapkan dan suatu sudut dari suatu arah yang telah ditetapkan.
0% found this document useful 0 votes466 views3 pagesOriginal TitleMateri Koordinat Cartesius dan Koordinat Kutub Kelas XCopyright© © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes466 views3 pagesMateri Koordinat Cartesius Dan Koordinat Kutub Kelas XOriginal TitleMateri Koordinat Cartesius dan Koordinat Kutub Kelas XJump to Page You are on page 1of 3Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
DiketahuiKoordinat Kutub : Maka : x = r. cos y = r. sin Ubahlah ke Koordinat Kartesius : Titik A ( 8,600) Jawab : Titik A ( 8,600) x = r. cos y = r. sin = 8 . cos 600 2 1 = 8 . x = 4 = 8. sin 600 = 8. 3 2 1 y = 4 3 Jadi A ( 8,600) A ( 4, 4 3 ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SEKOLAH SMK MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS/SEMESTER X / 2 KOMP. KEAHLIAN SEMUA KOMPETENSI KEAHLIAN ALOKASI WAKTU 2 Pertemuan MATERI Koordinat Cartesius dan Koordinat Kutub KI-3 Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasitentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian matematikapada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional. KI-4 Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian matematika. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. KompetensiDasar Menentukan koordinat kartesius menjadi koordinat kutub dan sebaliknya Menyajikan penyelesaian masalah perubahan koordinat kartesius menjadi koordinat kutub dan sebaliknya Indikator Pencapaian Kompetensi Indikator KD pada KI pengetahuanKoordinat kartesius dan koordinat kutub dibedakan sesuai kartesius dikonversi ke koordinat kutub atau sebaliknya secara prosedur. Indikator KD pada KI keterampilanMengaplikasikan koordinat kartesius dan koordinat kutub berkaitan dengan masalah kontekstual berdasarkan contohMenyelesaikan soal cerita yang berhubungan dengan Koordinat cartesius dan koordinat kutub TujuanPembelajaran Setelah pembelajaran berakhir diharapkan peserta didik dapat Menjelaskan pengertian koordinat kartesius dan koordinat kutub dengan santunMenggambarkan letak titik pada koordinat kartesius dan koordinat kutub dengan telitiMengkonversi koordinat kartesius ke koordinat kutub atau sebaliknya dengan telitiMenyelesaikan soal cerita koordinat cartesius dan koordinat kutub secara mandiri dengan tepat Materi Pembelajaran Koordinat kartesius dan kutub. Konversi koordinat kartesius dan kutub Kegiatan Pembelajaran KegiatanDeskripsi KegiatanAlokasi WaktuPendahuluanGuru mengucapkan salam kepada peserta didikKetua kelas memimpin doa sebelum memulai mengecek kahadiran peserta memberikan gambaran tentang pentingnya memahami koordinat cartesius dan koordinat kutub dan memberikan gambaran tentang penggunaan konsep koordinat cartesius dan koordinat kutub dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu peserta didiksehingga diharapkan dapat aktif dalam proses pembelajaran, peserta didik diajak memecahkan masalah tentang konsep koordinat cartesius dan koordinat kutubGuru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai15 menitIntiLangkah-langkah pembelajaran Discovery LearningPemberian stimulus terhadap siswaIdentifikasi MasalahPengumpulan DataPembuktianMenarik kesimpulan Mengamati Guru meminta siswa untuk melihat konsep koordinat cartesius dan koordinat kutub menggunakan buku sumber/ menugaskan siswa membaca buku untuk meng identifikasi konsep koordinat cartesius dan koordinat kutubSiswa melihat buku sumber/internet untuk menemukan konsep koordinat cartesius dan koordinat membaca buku berkaitan dengan materi konsep koordinat cartesius dan koordinat kutubSiswa berdiskusi tentang konsep koordinat cartesius dan koordinat kutub Menanya siswa didorong untuk mengajukan pertanyaan rasa ingin tahu dan santun agar siswa dapat menggunakan konsep koordinat cartesius dan koordinat kutub Mengumpulkan Informasi Siswa mengumpulkan data untuk menentukan konsep koordinat cartesius dan koordinat kutub Menalar Siswa dapat menuliskan kembali fakta-fakta yang diperoleh dari materi koordinat cartesius dan koordinat kutub Hasil pengamatan untuk didiskusikan secara kelompok dengan aktif, bekerja sama dan toleransi. Mengomunikasikan Setelah kegiatan diskusi selesai, setiap kelompok secara bergiliran mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya yaitu menemukan konsep koordinat cartesius dan koordinat kutub, Kelompok lain menanggapi sajian dari perwakilan kelompok yang sedang tampil240 menitPenutupSiswa diminta menyimpulkan tentang bagaimana menggunakan konsep koordinat cartesius dan koordinat kutub dalam penyelesaian masalahGuru memberikan pekerjaan rumah untuk dibahas pada pertemuan berikutnyaGuru mengakhiri pelajaran dan memberikan pesan untuk selalu belajar dan tetap menit Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-1 Kegiatan Pendahuluan Guru mengucapkan salam kepada peserta didikKetua kelas memimpin doa sebelum memulai mengecek kahadiran peserta memberikan gambaran tentang pentingnya memahami koordinat cartesius dan koordinat kutub dan memberikan gambaran tentang penggunaan konsep koordinat cartesius dan koordinat kutub dalam penyelesaian masalah apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu peserta didiksehingga diharapkan dapat aktif dalam proses pembelajaran, peserta didik diajak memecahkan masalah tentang konsep koordinat cartesius dan koordinat kutubGuru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Kegiatan Inti Guru membentuk kelompok diskusiGuru meminta siswa dalam kelompok untuk melihat konsep koordinat cartesius dan koordinat kutub menggunakan buku sumber/internetGuru menugaskan siswa dalam kelompok membaca buku untuk mengidentifikasi konsep koordinat cartesius dan koordinat kutubSiswa melihat buku sumber/internet untuk menemukan konsep koordinat cartesius dan koordinat kutubSiswa membaca buku berkaitan dengan materi koordinat cartesius dan koordinat kutubSiswa berdiskusi tentang koordinat cartesius dan koordinat kutub pada segitiga untuk penyelesaian masalahSiswa mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas menurut kelompoknyaKelompok yang lainnya menanggapi hasil diskusiGuru menilai hasil diskusi tiap kelompok Evaluasi Guru memberikan latihan soal mandiri tentang koordinat cartesius dan koordinat kutubGuru mengumpulkan latihan soal yang diberikan untuk dinilai dan dijadikan sebagai acuan tercapainya tujuan pembelajaran Kegiatan Penutup Guru bersama siswa melakukan refleksi dengan mengambil kesimpulan dari pembelajaran yang sudah dilaksanakanGuru memotivasi siswa untuk mempelajari kembali materi yang dipelajari saat ini, dirumahGuru menyampaikan materi pembelajaran selanjutnyaGuru meminta siswa menutup pembelajaran dengan doa Pertemuan ke-2 Kegiatan Pendahuluan Guru mengucapkan salam kepada peserta didikKetua kelas memimpin doa sebelum memulai mengecek kahadiran peserta menyiapkan siswa untuk mengikuti evaluasi akhir kompetensi dasar Kegiatan Inti Guru memberikan soal evaluasi tentang koordinat cartesius dan koordinat kutubSiswa menjawab soal evaluasi yang diberikan guruSiswa mengumpulkan hasil evaluasi kepada guru Kegiatan Penutup Guru memotivasi siswa untuk mempelajari kembali materi yang dipelajari saat ini, dirumahGuru menyampaikan materi pembelajaran selanjutnyaGuru meminta siswa menutup pembelajaran dengan doa Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran Pendekatan Scientific Model Pembelajaran Discovey Learning Metode Diskusi ,Tanya jawab, Tugas Media, Alat, dan Sumber Bahan Media Lembar kerja kelompok Alat/Bahan papan tulis, spidol Sumber Belajar Buku siswa, Internet penjelasanmateri1. jika diketahui koordinat kutub, maka cara mencari koordinat kartesius 2. jika diketahui koordinat kartesius, maka cara mencari koordinat Tentu Quipperian pernah memanfaatkan fitur shareloc, kan? Nah, saat Quipperian menggunakan fitur tersebut, akan muncul angka-angka yang merupakan posisi titik lokasi yang dimaksud. Susunan angka-angka itu disebut sebagai titik koordinat. Biasanya, titik koordinat itu ditulis dalam bentuk koordinat Cartesius. Ingin tahu selengkapnya? Pengertian Koordinat Cartesius Koordinat Cartesius adalah sistem koordinat yang memuat angka-angka tertentu di setiap bidangnya yang ditulis dalam bentuk x,y. Koordinat ini ditemukan oleh seorang ahli Matematika asal Prancis, yaitu Rene Descartes. Ciri utama koordinat Cartesius adalah adanya dua garis tegak lurus yang saling berpotongan di suatu titik. Kedua garis tersebut dinamakan sebagai sumbu koordinat. Sistem Koordinat Cartesius Sistem koordinat Cartesius memuat dua buah sumbu, yaitu sumbu yang arahnya vertikal atau biasa disebut sumbu Y dan sumbu yang arahnya horizontal atau sumbu X. Perhatikan gambar berikut. Sumber Pustekkom Kemdikbud Berdasarkan gambar di atas, sumbu koordinatnya diberi warna biru. Sumbu Y disebut juga koordinat dan sumbu X disebut juga absis. Selain itu, terdapat tiga kondisi garis yaitu sebagai berikut. 1. Garis yang saling sejajar Suatu garis dikatakan sejajar jika keduanya tidak akan pernah bertemu ujung dan pangkalnya. Hal itu karena kedua garis memiliki gradien yang sama. Contoh garis sejajar adalah garis L dan N. 2. Garis yang saling tegak lurus dan berpotongan Dua garis dikatakan tegak lurus jika keduanya saling berpotongan di suatu titik dan membentuk sudut 90o. Garis yang saling tegak lurus adalah garis K dan N serta garis K dan sumbu X. Titik perpotongan tersebut sama dengan titik koordinat Cartesius. 3. Garis yang memotong Dua garis dikatakan memotong jika keduanya berpotongan di suatu titik. Garis yang saling berpotongan adalah garis M dan L serta garis M terhadap sumbu X dan Y. Titik perpotongan tersebut sama menunjukkan titik koordinat Cartesius. Terdapat empat daerah pada sistem koordinat ini, yaitu daerah kuadran I, II, III, dan IV. Berikut ini contohnya. Daerah kuadran I memiliki nilai absis x dan ordinat y yang semuanya positif. Daerah kuadran II memiliki nilai absis x yang semuanya negatif dan ordinat y yang semuanya positif. Daerah kuadran III memiliki nilai absis x dan ordinat y yang semuanya negatif. Daerah kuadran IV memiliki nilai absis x yang semuanya positif dan ordinat y yang semuanya negatif. Adapun rumus koordinat Cartesius adalah x,y, dengan x = nilai absis sumbu X dan y = nilai ordinat sumbu Y. Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh diagram Cartesius adalah sebagai berikut. Pada diagram di atas, terdapat dua titik koordinat yaitu titik A dan titik B. Untuk menuliskan titik koordinatnya, kamu tentukan dahulu nilai sumbu X dan sumbu Y-nya. Pada diagram di atas titik A = 5,10 karena absisnya berada di skala 5 dan ordinatnya berada di skala 10. Itu artinya, titik A berada di daerah kuadran I; dan titik B = 15,-5 karena absisnya berada di skala 15 dan ordinatnya berada di skala -5. Itu artinya, titik B berada di daerah kuadran IV. Agar Quipperian semakin paham dengan materi kali ini, yuk simak contoh soal koordinat Cartesius berikut. Contoh Soal 1 Sebuah bangun datar dibentuk dari titik koordinat A -1,3, titik B 1,3, titik C -2,1, dan titik D 2,1. Tentukan luas bangun datar tersebut! Pembahasan Pertama, kamu harus menentukan posisi titik koordinat yang disebutkan pada soal. Titik A -1,3 -> titik absis = -1, titik ordinat = 3 kuadran II Titik B 1,3 -> titik absis = 1, titik ordinat = 3 kuadran I Titik C -2,1 -> titik absis = -2, titik ordinat = 1 kuadran II Titik D 2,1 -> titik absis = 2, titik ordinat = 1 kuadran I Berikut ini posisi titik-titik A, B, C, dan D pada diagram Cartesius. Jika keempat titik dihubungkan, ternyata membentuk bangun trapesium sama kaki dengan ketentuan seperti berikut. Tinggi bangun = 3 satuan Sisi AB = 3 satuan Sisi CD = 4 satuan Dengan demikian, luas trapesium ABCDnya adalah sebagai berikut. Jadi, luas bangun datar tersebut adalah 10,5 satuan luas. Contoh Soal 2 Galih menggambar dua buah garis, yaitu garis P dan Q. Garis P sejajar dengan sumbu X dan memotong sumbu Y di titik koordinat 0,4. Sementara itu, garis Q sejajar sumbu Y dan memotong sumbu X di titik koordinat 5,0. Tentukan titik koordinat perpotongan garis P dan Q! Pembahasan Gambarkan garis P dan Q pada diagram Cartesius seperti berikut. Dari diagram Kartesius di atas, terlihat bahwa garis P dan Q berpotongan di titik koordinat 5,4. Jadi, garis P dan Q akan berpotongan di titik koordinat 5,4. Contoh Soal 3 Koordinat titik K dan L berturut-turut adalah -3,2 dan -6,-1. Agar terbentuk bangun segitiga sama kaki, titik M harus diletakkan pada koordinat berapa? Pembahasan Gambarkan titik tersebut pada diagram Cartesius berikut. Agar membentuk bangun segitiga sama kaki, titik M harus diletakkan di koordinat -2, -1. Jadi, titik M harus diletakkan pada koordinat -2,-1. Quipperian, sekian dulu pembahasan Quipper Blog tentang Koordinat Cartesius, ya. Semoga artikel ini cukup membantu kamu untuk memahami materi yang satu ini. Kalau kamu masih mau belajar materi ini lebih dalam atau materi lainnya, yuk gabung bersama Quipper Video! Belajar Matematika jadi seru dan menyenangkan! Penulis Eka Viandari .